MAKALAH MATERI HAJI
Anggota kelompok 4 :
Muhammad Iqbal
Sahrul
Vanya Dwi Destianing Dias
Siti Risna Nur Hasanah
Winda Widiyastuti
Siti Maemunah
Kelas : X MIPA 1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SMT, atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Haji“ ini. Makalah
ini disusun untuk memenuhi tugas Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Makalah ini kami susun berdasarkan materi pembelajaran
tentang “Haji”. Yang didalamnya terdapat bagaimana cara pelaksanaan haji. Kami
berharap semoga makalah ini bisa membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca.
Akhir kata, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh sebab itu, kami mohon maaf bila ada informasi yang salah dan
kurang lengkap. Kami juga mengharapkan kritik dan saran dari pembaca mengenai
makalah ini agar kedepannya Kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.
Hormat Kami
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI..........................................................................................................3
LATAR BELAKANG..............................................................................................4
RUMUSAN MASALAH.........................................................................................5
TUJUAN....................................................................................,..........................5
PEMBAHASAN....................................................................................................6
SIMPULAN...........................................................................................................8
SARAN..................................................................................................................8
LATAR BELAKANG
Pembahasan tentang islam dan budaya islam sangatlah penting
bagi kita kaum islam di masa mendatang. Islam adalah agama yang benar, yaitu agama
yang bersumber pada Al-quran dan As-sunnah(Hadits Nabi dll), Islam memiliki
lima pilar dasar agama atau yang sering kita sebut dengan “Rukun Islam”. Rukun islam (lima pilar dasar ini) diantaranya yaitu,
membaca dua kalimat syahadat, melaksanakan sholat, mengeluarkan zakat,
berpuasa, dan melaksanakan haji jika mampu. Dari kelima pilar ini kami
ditugaskan untuk memperdalam ilmu “Fiqh ibadah” pada rukun
islam yang terakhir (Melaksanakan haji jika mampu) untuk tugas makalah kami.
Haji adalah kewajiban bagi setiap muslim yang berakal dan
memiliki kemampuan, namun dari kalangan umum seperti petani, pedagang, pegawai
negeri bahkan para pengusaha sukses pun masih ada yang belum mengerti tentang
Haji. Sehingga dengan penjelasan makalah ini. Semoga pembaca bisa mengerti
lebih banyak tentang Haji.
Pendidikan agama islam sangat penting untuk di pelajari dan
di amalkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama yang mencakup tentang ibadah
haji dan hal ini sangat penting untuk di pelajari karena di dalamnya terdapat
pelajaran yang sangat berharga yang dapat menjadi panutan kita.
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana pengertian ibadah haji ?
2. Apa syarat-syarat wajib ibadah haji ?
3. Apa saja rukun-rukun ibadah haji ?
4. Apa saja macam-macam ibadah haji ?
TUJUAN
1. Mengetahui pengertian ibadah haji.
2. Mengetahui syarat-syarat wajib ibadah
haji.
3. Mengetahui rukun-rukun ibadah haji.
4. Mengetahui macam-macam ibadah haji
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ibadah Haji
Haji menurut
bahasa adalah menyengaja, sedangkan dari segi istilah berarti bersengaja mendatangi
Baitullah untuk melakukan beberapa amal ibadah dengan tata cara yang tertentu dan
dipaksanakan pada waktu tertentu pula.
B. Syarat-syarat Wajib Ibadah Haji
Syarat-syarat wajib ibadah haji yaitu :
a)
Beragama
Islam
b)
Baligh
c)
Berakal
d)
Merdeka
e)
Berkesanggupan.
Kesanggupan itu ialah sehat jasmani dan rohani, keamanan terjamin, serta
memiliki perbelanjaan yang cukup.
C. Rukun-rukun Ibadah Haji
Rukun-rukun haji yaitu :
a)
Ihram
adalah berniat mengerjakan ibadah haji yang ditandai dengan mengenakan pakaian
ihram yang berwarna putih.
b)
Wukuf
yaitu hadir di Padang Arafah pada tanggal 9 Djulhijjah dari tergelincirnya
matahari hingga terbenam.
c)
Thawaf
adalah berputar mengelilingi Ka'bah dan dilakukan secara berlawanan dengan arah
jarum jam dengan posisi Ka'bah di sebelah kiri badan.
d)
Sa'i
adalah berlari-lari kecil antara bukit Shofa dan bukit Marwah sebanyak 7x yang
dimulai dari bukit Shofa dan berakhir di bukit Marwah.
e)
Tahallul
adalah mencukur atau memotong rambut kepala sebagian atau seluruhnya minimal 3
helai rambut.
f)
Tertib
yaitu berurutan dalam pelaksanaan mulai ihram hingga tahallul.
D. Macam-macam Ibadah Haji
Macam-macam
haji jika dilihat dari niat ihram dan cara pelaksanaannya, terbagi menjadi
tiga:
a)
Haji
Ifrad, berniat untuk melaksanakan ibadah haji beserta ketentuan-ketentuannya
sampai selesai, dan kemudian dilanjutkan dengan niat untuk melaksanakan ibadah
umrah.
b)
Haji
Tamattu’, berniat melaksanakan ibadah umrah
beserta ketentuan-ketentuannya sampai selesai. Setelah selesai dilanjutkan
kembali dengan berniat melaksanakan ibadah haji
c)
Haji
Qiran, berniat melakukan ibadah haji dan ibadah umrah secara bersamaan.
Untuk
Haji Tamattu’ dan Haji Qiran ini seseorang
diwajibkan untuk membayar dam nusuk (sesuai aturan mansik haji)
SIMPULAN
Dari uraian diatas dapat di Tarik
beberapa kesimpulan:
Haji berarti menyengaja menuju ke ka’bah baitullah untuk
menjalakan ibadah yaitu ibadadah
syari’ah yang terdahulu. Hukum haji adalah
fardhu ‘ain, wajib bagi setiap muslim yang mampu, wajibnya sekali seumur
hidup. Haji merupakan bagian dari rukun Islam. Mengenai wajibnya haji telah
disebutkan dalam Al Qur’an, As Sunnah dan ijma’
SARAN
Bagi semua umat Islam khususnya pembaca untuk lebih memahami
tentang "Haji" lebih mendalam agar bertambah pula pengetahuan dan
Iman kita. Dan mengamalkan kepada orang-orang Islam khususnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar