Kamis, 06 Februari 2020

#RADJANET || MANFAAT SI BUAH MANGGIS

surat penawaran


PT. ANGKASA NIKMAT
[Makanan Ringan]
Jalan Cihampelas 25 Bandung
Telepon           : 022-10071103        
E-mail              : angkasanikmat@gmail.com
Tautan             : angkasanikmat.co.id


Nomor             : 018/MR/SP-IX/2013                               Bandung, 6 Pebruari 2020
Hal                   : Penawaran Makanan Ringan
Lampiran         : 1(satu) Berkas Daftar Harga


Yth. Manager Pemasaran
PT Cakrawala Indah
Up. Ibu Esther Dianova
Jalan Sabar 15
Bandung
Dengan hormat,

Melalui surat ini kami bermaksud untuk memperkenalkan perusahaan kami, PT Angkasa Nikmat  kepada perusahaan Ibu, PT Cakrawala Indah. Kami juga mengajukan penawaran kepada PT Cakrawala Indah atas produk yang kami hasilkan sebagai produk unggulan kami.

PT Angkasa Nikmat adalah perusahaan yang memproduksi berbagai macam makanan ringan. Makanan ringan yang kami produksi adalah makanan yang mengandung banyak gizi dan diproduksi secara higenis.

Seperti informasi yang saya peroleh, PT Cakrawala Indah adalah perusahaan jasa perjalanan wisata yang sedang berkembang pesat. Jadi disarankan menggunakan produk kami untuk memuaskan hati wisatawan yang menggunakan jasa perjalanan PT Cakrawala Indah saat dalam perjalanan. Kami juga telah menyiapkan potongan harga khusus kepada PT Cakrawala Indah sebesar 20%.

Harapan kami, penawaran ini dapat terwujud dalam bentuk kerjasama sehingga dapat menguntungkan kedua belah pihak. Sebagai bahan perbandingan, silahkan Ibu lihat di lampiran yang berisikan daftar harga produk makanan ringan yang kami sediakan. Jika perusahaan Ibu berminat, kami siap melakukan pembicaraan lebih lanjut.

Demikian surat penawaran ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama PT Cakrawala Indah kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

(…………………)



daftar Harga Makanan Ringan

No
Nama Barang
Per Karton
Per Pak
Eceran
Banyaknya
1
Kacang Atom Garuda 22 gr/1000
39.500
8.200

1 bal=5 pak
2
Kacang Atom Garuda 48 gr/2.000

16.200


3
Kacang Atom Panda 10 gr/500

17.100


4
Kacang Atom Panda 80 gr/2000

35.000


5
Kacang Atom Panda 155 gr/5000

44.000


6
Kacang Kulit Garuda 22 gr/1.000
39.500
8.000

1 karton=5 pak
7
Kacang Kulit Garuda 75 gr/4.000
355.500
35.800

1 karton=10 pak
8
Kacang Kulit Garuda 210 gr/10.500
390.500
97.800
10.000
1 pak=10 bks
9
Kacang Telur Sukses

24.800


10
Kacang Rosta 1000
47.500
8.200

1 karton=6 rtg
11
Pilus Garuda 24 gr/500
47.000
8.100

1 bal=6 pak





Description: Hasil gambar untuk kacang atom garuda                                                 Description: Hasil gambar untuk kacang atom garuda
Kacang Atom Garuda 22 gr/1000                        Kacang Atom Garuda 48 gr/2.000


          Description: Hasil gambar untuk kacang atom panda                              Description: Hasil gambar untuk kacang atom panda                                 Description: Hasil gambar untuk kacang atom panda
Kacang Atom Panda 10 gr/500   Kacang Atom Panda 80 gr/2000    Kacang Atom Panda 155 gr/5000

      Description: Hasil gambar untuk kacang kulit garuda                                                Description: Hasil gambar untuk kacang kulit garuda
Kacang Kulit Garuda 22 gr/1.000                  Kacang Kulit Garuda 75 gr/4.000

Description: Hasil gambar untuk kacang telur sukses

                Kacang Telur Sukses          Kacang Rosta 1000          Pilus Garuda 24 gr/500

PROPOSAL PENELITIAN PENGARUH PEMISAHAN JURUSAN IPA DAN IPS



PROPOSAL PENELITIAN
“Pengaruh Pemisah Jurusan IPA dan IPS Terhadap Pola Pikir Siswa SMA Negeri 1 Warunggunung”





Disusun oleh:
Arina Saputri
Eva Dewinda H
Atikah
Ibanez Nugraha

XI MIPA I







SMA NEGERI 1 WARUNGGUNUNG
Jalan Raya Pandeglang Km. 12 Kecamatan Warunggunung
Lebak – Banten
i
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Penulis Panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun proposal ini tepat pada waktunya. Proposal penelitian ini membahas pengaruh pemisah jurusan terhadap pola pikir siswa SMA Negeri 1 Warunggunung.
Dalam penyusunan proposal ini, penulis banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi dengan bantuan dari berbagai pihak tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan proposal selanjutnya.

Akhir kata semoga proposal ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.


Warunggunung, 30 Januari 2020





























ii
DAFTAR ISI

            Halaman Judul ................................................................................... i
            Kata pengantar ................................................................................. ii
            Daftar Isi ........................................................................  ....................... iii

BAB I PENDAHULUAN
     Latar Belakang .................................................................... I.I         
     Rumusan Masalah ............................................................... I.II       
     Tujuan Penelitian ................................................................ I.III
     Konstribusi Penelitian ......................................................... I.IV

BAB II LANDASAN TEORI
     Tinjauan Pustaka .................................................................. II.I      

BAB III METODELOGI PENELITIAN
     Metode Penelitian ................................................................ III.I
     Pengumpulan Data ............................................................... III.II

BAB IV PELAKSANAAN DAN PERINCIAN PENELITIAN
     Jadwal Pelaksanaa................................................................ IV.I
     Rencana Anggaran ............................................................... IV.II

BAB V PENUTUP
     Saran ...................................................................................... V.I

Daftar Pustaka ........................................................................  iiii










iii
BAB I

PENDAHULUAN

I.I. Latar Belakang
Pada era globalisasi saat ini, pendidikan merupakan salah satu kebutuhan yang pokok selain pangan. Dalam UUD No.20 Tahun 2003 menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana  untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memilliki kekuatan spiritual, keagamaan, pengendalian diri, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pendidikan mampu meningkatkan kualitas hidup manusia yang bisa ditempuh melalui jalur pendidikan tertentu. Jalur pendidikan tersebut ada 3 (tiga) jenis yaitu, jalur formal, nonformal dan informal. Dari ketiga jalur tersebut yang biasanya diminati oleh masyarakat adalah pendidikan formal.
            Pendidikan formal yaitu jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah pertama, pendidikan menengah atas dan pendidikan tinggi. Pendidikan dasar berbentuk SD, MI dan dilanjutkan pendidikan menegah pertama berbentuk SMP, MTS. Pendidikan menegah atas merupakan lanjutan dari pendidikan menengah pertama yang meliputi pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan. Pendidikan menegah atas berbentuk SMA, SMK dan MA. Dari ketiga jenjang pendidikan tersebut akan dilanjutkan ke pendidikan tinggi berbentuk perguruan tinggi.
            Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah jenjang pendidikan menengah atas pada pendidikan formal di Indonesia setelah lulus dari Sekolah Menengah Pertama (SMP, MTS). SMA ditempuh selama 3 tahun, Mulai dari kelas 10 sampai kelas 12. Pada jenjang SMA, sudah mulai ada pembagian jurusan.
Penjurusan merupakan salah satu proses penempatan atau penyaluran dalam pemilihan program pengajaran para siswa di SMA. Dalam penjurusan ini, siswa diberi kesempatan memilih jurusan yang paling cocok dengan karakteristik dirinya. Ketepatan dalam memilih jurusan dapat menentukan keberhasilan belajar siswa. Sebaliknya, kesempatan yang sangat baik bagi siswa akan hilang karena kekurangtepatan dalam menentukan jurusan. Dalam kurikulum 2013. Penjurusan di SMA sudah dimulai pada awal masuk kelas X. Pada saat mulai pendaftaran masuk SMA siswa sudah dapat memilih jurusan IPA atau IPS. Akan tetapi, pemilihan jurusan tidak mudah karna mereka harus mengikuti beberapa tes untuk mengetahui jurusan apa yang sesuai dengan karakteristik mereka dengan melalui salah satu tes yaitu tes psikotes.
Sebenarnya apa itu jurusan? Jurusan merupakan suatu tempat untuk seorang pelajar yang tempat tersebut disesuaikan dengan bakat, minat, dan kemampuannya, sehingga dalam hal ini penjurusan sangat penting atau besar dampaknya bagi masa depan seseorang. Di sekolah menengah atas terdapat dua jurusan umum yang dikenalkan oleh siswa. Dua jurusan itu antara lain, IPA dan IPS. Jurusan IPA adalah jurusan yang mempelajari atau mengungkap mengenai gejala- gejala alam dengan menerapkan langkah-langkah ilmiah agar siswa paham dan menguasai konsep alam. Ruang lingkup IPA yaitu makhluk hidup, energy dan perubahannya, bumi dan alam semesta serta proses materi dan sifatnya. IPA terdiri dariempat aspek yaitu Matematika, Fisika, Biologi, dan Kimia. Sedangkan Jurusan IPS merupakan suatu ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan mempelajari manusia sebagai anggota masyarakat. IPS mengikuti cara pandang yang bersifat terpadu dari sejumlah mata pelajaran seperti: Geografi, Ekonomi, Sejarah, Sosiologi, dan pelajaran yang berkaitan dengan ilmu social.
Terkadang pemisah antara jurusan IPA dengan jurusan IPS membuat siswa mempunyai pola pikir yang berbeda. Hal ini terlihat dari cara berfikir, siswa kelas IPA lebih mengedepankan berfikir ilmiah, pola penalaran berdasarkan sasaran tertentu secara teratur dan cermat disebabkan kebiasaan mereka sehari – hari mendapatkan sarana berfikir ilmiah seperti metematika, Logika dan statistika, sedangkan siswa kelas IPS berfikirnya alamiah, pola penalaran yang berdasarkan kebiasaan sehari-hari dari pengaruh alam sekelilingnya.
Sehubungan dengan hal itu, untuk mengetahui apakah ada pengaruh pemisah jurusan IPA dan IPS terhadap karakter siswa di kaji dsn di teliti dengan judul "Pengaruh Pemisah Jurusan IPA dan IPS Terhadap Pola Pikir Siswa SMA Negeri 1 Warunggunung".

I.II. Perumusan Masalah
Berdasarkan data-data yang kami peroleh, masalah yang akan di jadikan fokus penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.
1. Apakah ada perbedaan pola pikir siswa antara jurusan IPA dan IPS?
2. Apakah rata-rata pola pikir siswa jurusan IPA lebih menonjol di bandingkan jurusan IPS?
3. Apakah ada pengaruh dari pemisah jurusan terhadap pola pikir siswa?

I.III.Tujuan Penelitian
Untuk memperjelas arah penelitin ini, dirumuskan tujuan penelitian sebagai berikut.
1.Untuk mengetahui perbedaan pola pikir siswa jurusan IPA dan IPS.
2. Untuk mengetahui apakah pola pikir siswa dipengaruhi oleh jurusan.

I.IV. Konstribusi Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi bagi para siswa SMA Negeri 1 warunggunung untuk lebih mengetahui pola pikir yang dimiliki masing-masing jurusan tersebut.














BAB II

LANDASAN TEORI

II.I. Tinjauan pustaka
Menurut Prihatin dalam Hufry (2008),  program penjurusan siswa disekolah menengah atas (SMA) merupakan salah satu usaha peningkatan kualitas pendidikan yang berkenaan dengan siswa sebagai salah satu sumber daya manusia. Program penjurusan merupakan upaya yang strategis dalam memberikan fasilitas kepada siswa untuk menyalurkan bakat, minat, kemampuan yang dianggap paling potensial untuk dikembangkan secara maksimal sebagaimana yang diatur dalam kurikulum 2013.
Adi W. Gunawan dalam Yoga (2008), Pola Pikir atau mindset adalah sekumpulan kepercayaan (belief) atau cara berpikir yang mempengaruhi perilaku dan sikap seseorang, yang akhirnya akan menentukan level keberhasilan hidupnya Adi meyakini bahwa belief menentukan cara berpikir, berkomunikasi dan bertindak seseorang.  Dengan demikian jika ingin mengubah pola pikir, yang harus diubah adalah belief atau kumpulan belief. 
Dweck (2008), mengatakan  bahwa “Pandangan yang orang adopsi untuk dirinya sangat mempengaruhi cara orang tersebut mengarahkan kehidupan”.  Artinya kepercayaan atau keyakinan seseorang memiliki kekuatan yang dapat mengubah pikiran, kesadaran, perasaan, sikap, dan lain-lain, yang pada akhirnya membentuk kehidupannya saat ini.
Menurut psikolog Howard Gardner dalam buku Five Mind for The Future, setidaknya ada 5 (lima) pola pikir yang akan menentukan masa depan manusia, di antaranya adalah:
1. Pikiran yang disiplin. Artinya adalah berangkat dari suatu perilaku yang mencirikan disiplin ilmu, keterampilan, dan tentu soal profesi. Sebut saja ketika seorang praktisi terlibat dalam dunia bisnis dan manajemen, maka menguasai ilmu dalam bidang tersebut merupakan hal yang sangat penting dalam rangka menjadi karyawan yang profesional.
2. Pikiran yang dapat menyerap berbagai informasi dari beragam sumber. Kemudian memahami dan meraciknya menjadi suatu pengetahuan yang baru. Inilah sintesa penting ketika banjir informasi mengalir. Tanpa bisa melihat prioritas informasi yang menjadi kebutuhan, maka akan tenggelam dan tergelincir dalam lautan informasi.
3. Pikiran yang mencoba membentangkan pertanyaan tak terduga, termasuk menampilkan cara berpikir baru. Pola pikir inilah yang akan membuat kita mampu berpikir secara lateral dan bukan sekedar berpikir linear mengikuti jalur konvensional yang seringkali hanya akan membuat kita stagnan.
Handphone maju, progresif, demi terciptanya sejarah hidup yang positif dan berarti.
4. Pola pikir menyambut perbedaan pandangan dengan sukacita, dan bukan dengan sikap saling curiga. Sebuah pola pikir yang akan membuat kita terhindar dari anarki akibat pemaksaan kepentingan. Sebuah pola dan  pikir yang senantiasa mengajak kita untuk merayakan keragaman pandangan dan sekaligus menghadirkan empati.
5. Pola pikir etis. Pola pikir yang membujuk membangun kemuliaan dan keluhuran dalam kehidupan personal dan profesional kita. Intinya adalah bagaimana mungkin menjadi terbaik jika pola pikir masih berselimut dengki, cemburu, sok tahu dan merasa dirinya hebat.
BAB III

METODE PENELITIAN

III.I. Pemilihan Subjek Penelitian
            Dalam penelitian ini, objeknya adalah siswa kelas X IPA 2, X IPS 1, XII IPA 3 dan XII IPS 1 SMA Negeri 1 Warunggunung tahun 2018/2019 dan 2020/2021. Yang terdiri dari 4 kelas yang berjumlah 40 siswa. Digunakan metode interogatif, yaitu menanyakan beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan pola pikir melalui angket yang disebarkan ke 10 siswa dalam masing-masing kelas.

III.II. Pengumpulan Data
Tabel Pengambilan Sampel Penelitian
No.
Kelas
Populasi Siswa
Sampel Siswa
1.
X IPA 2
35 Siswa
10 Siswa
2.
X IPS 1
36 Siswa
10 Siswa
3.
XII IPA 3
34 Siswa
10 Siswa
4.
XII IPS 1
33 Siswa
10 Siswa
Sumber Buku Induk Siswa Tahun Ajaran 2018/2019 dan 2020/2021

            Dalam penelitian ini metode pengumpulan data yang dipakai adalah metode angket terbuka. Anget digunakan untuk mengetahui tanggapan dan pengetahuan siswa tentang Pengaruh Pemisah Jurusan IPA dan IPS Terhadap Pola Pikir Siswa SMA Negeri 1 Warunggunung.






















BAB IV

PELAKSANAAN DAN PERINCIAN PENELITIAN

IV.I. Jadwal Pelaksanaan
Pelaksanaan penelitian ini dijadwalkan sebagai berikut.
No.
Nama Kegiatan
Tanggal
1.
Perancangan Proposal penelitian
16 Januari 2020
2.
Pencarian sumber materi  proposal penelitian
17-24 Januari 2020
3.
Pembuatan proposal penelitian dan angket
24-30 Januari

IV.II. Rencana Anggaran
Secara rinci, kebutuhan anggaran penelitian ini direncanakan sebagai berikut.
No.
Uraian
Volume
Satuan
Jumlah
1.
Print Proposal
1 Rangkap
Rp. 15.000
Rp. 15.000
2.
Print Angket
1 Lembar
Rp. 1.000
Rp. 1.000
3.
Fotocopy Angket
40 Lembar
Rp.
Rp.
Total
Rp.
Terbilang






















Daftar Pustaka

































iiii
Angket Penelitian
“Pemisah Jurusan Terhadap Pola Pikir Siswa Jurusan SMA Negeri 1 Warunggunung”

Berilah tanda centang ( ) dan jawablah pertanyaan di bawah ini.
No.
Pertanyaan
Iya
Tidak
1.
Apakah jurusan yang anda pilih sesuai dengan apa yang anda masuki sekarang?


2.
Apakah jurusan yang anda pilih sesuai dengan keinginan pribadi atau faktor dari luar?


3.
Apakah jurusan IPA lebih mengedepankan pola pikir Ilmiah, logika dan penuh perhitungan?


4.
Apakah jurusan IPS lebih mengedepankan pola pikir alamiah, penalaran dan mengandalkan apa yang telah diketahui dalam sehari-hari?


5.
Apakah anda setuju dengan metode psikotes untuk menentukan jurusan yang akan siswa masuki?


6.
Menurut anda program penjurusan merupakan upaya yang strategis dalam memberikan fasilitas kepada siswa untuk menyalurkan bakat, minat, kemampuannya untuk dikembangkan secara maksimal?


7.
Apakah pemisah jurusan IPA dan IPS berpengaruh pada pola pikir siswa? Jelaskan!


Jawab :




8.
Menurut anda pola pikir jurusan IPA dan IPS itu seperti apa? Jelaskan!
Jawab :




9.
Menurut anda apakah rata-rata pola pikir siswa jurusan IPA lebih menonjol di bandingkan jurusan IPS? Jelaskan!
Jawab :






Terimakasih atas waktunya........

LEMBAR PENGESAHAN



Mengetahui,





Guru Pendamping,






Ari Aditiarini,









Menyetujui,




Kepala SMA Negeri 1 Warunggunung




Dra.Hj.Tuti Tuarsih,M.M.Pd.
NIP. 196502081989032008